Suatu ketika, setelah Rasulullah Saw menyelesaikan sholatnya, maka beliau menghadap ke arah orang banyak dan bersabda, "Wahai manusia, dengarkan, pikirkan dan amalkan. Sesungguhnya Allah 'Azza wa Jalla mempunyai hamba-hamba, yang mereka itu bukan nabi dan bukan pula syuhada, namun para nabi dan syuhada berharap seperti mereka, yang duduk bersanding dan dekat dengan Allah."
Lalu datang seorang arab badui diantara kerumunan orang banyak, lalu menunjukan jarinya ke arah Rasulullah Saw, seraya berkata, "Wahai Nabi Allah, ada orang yang mereka itu bukan nabi dan bukan pula syuhada, yang para nabi dan syuhada itu berharap sekiranya seperti mereka, karena kedekatan mereka dengan Allah. Beritahukanlah kepada kami bagaimana gambaran mereka ?
Wajah Rasulallah Saw tampak berseri karena pertanyaan orang arab badui itu. Maka beliau menjawab, "Mereka adalah orang-orang yang tidak pernah dikenal dan terasing dari keluarga dan sukunya. Mereka tidak diikat oleh hubungan kekerabatan, namun mereka saling mencintai dan saling rukun karena Allah. Allah meletakan bagi mereka mimbar-mimbar dari cahaya, lalu mendudukan mereka diatasnya. Lalu Allah membuat wajahnya mereka bercahaya, membuat pakaian mereka dari cahaya, membuat manusia menjadi heran terhadap mereka, sementara mereka sendiri tidak heran. Mereka adalah para Wali Allah yang tiada ketakutan atas diri mereka, dan mereka tidak bersedih hati." (HR. Imam Ahmad, dari Malik al-asy'ari)
Subhanallah...
BalasHapussemoga Allah mengijinkan untuk datang kesana lagi bersama ibuku. aamiin.
BalasHapus